“Usai 70 tahun telah cukup menjadi pelajaran agar Kementerian Agama ini mampu tampil sebagai teladan terbaik bagi kementerian lain,” kata Lukman Hakim Saifuddin, berlandaskan pada laman kemenag.go.id, saat memberikan sambutan dalam Tasyakkur & Pagelaran Seni Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-70, di Auditorium Taman Ismail Marzuki, Kuningan Jakarta, Jumat (22/1) malam. Selain ribuan aparatur Kemenag pusat yang hadir, kegiatan ini juga diikuti oleh para pegawai Kanwil Kemenag Provinsi se Indonesia melalui live streaming. Hadir juga pimpinan Mantan Menag Maftuh Basyuni, Komisi VIII DPR RI, Komite 3 DPD RI, Direksi Bank mitra kerja Kemenag, tokoh agama, serta pimpinan majelis dan ormas keagamaan. Adapun kelima langkah yang disebutkan Lukman antara lain, pertama, membenahi administrasi dan meningkatkan transparansi. Kedua, memperbesar dampak program kementerian bagi pemangku kepentingan. Ketiga, mengimplementasikan layanan prima. Keempat, memperkuat kerjasama. Kelima, meningkatkan kepekaan sosial. Supaya target-target dapat terpenuhi melalui langkah-langkah itu, Lukman juga mengingatkan agar setiap satuan kerja di kementeriannya meningkatkan sinergi dan integrasi. “Ibarat sapu lidi, ia akan berfungsi optimal jika bersatu erat dan bergerak beriringan,” katanya berfilosofi. Tahun 2015 lalu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PAN RB) memberikan predikat B kepada Kementerian Agama dalam penilaian akuntabilitas kinerja. Atas prestasi itu, pegawai instansi ini berhak mendapatkan kenaikan tunjangan dari 40 persen menjadi 60 persen. Dalam beberapa survei, kementerian ini juga dinilai memiliki kinerja yang bagus.
Struktur Kemenag |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar