Menteri Agama RI, H.Lukman Hakim Saifuddin secara resmi meresmikan Sekolah Tinggi Agama Hindu (STAH) Negeri Mpu Kuturan Singaraja, setelah mengalami sejarah panjang karena cikal bakalnya dari Sekolah Pendidikan Agama Hindu Negeri di Singaraja yang sudah bubar, kabarnya laman dewatanews.com. Peresmian STAH Negeri Mpu Kuturan sebagai lembaga pendidikan tinggi negeri di bidang agama Hindu khususnya, ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Menteri Lukman Hakim didampingi Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di Gedung Laksmi Graha Singaraja, Selasa (22/03) siang. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin usai meresmikan STAH Negeri Mpu Kuturan kepada sejumlah awak media mengharapkan, lembaga pendidikan tinggi bidang agama Hindu ini mampu memberikan manfaat bagi masyarakat, tidak saja masyarakat Bali, tapi Indonesia. ”Kami meyakini betul, ketika agama itu didalami dengan baik, dipelajari, diyakini dan diamalkan berdasarkan ilmu, maka nilai manfaat tidak saja dirasakan bagi yang mendalami menimba ilmu itu saja, tapi masyarakat luas,” kata H.Lukman Hakim Saifuddin. Sementara itu Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui sambutan tertulisnya mengatakan, STAH Negeri Mpu Kuturan hendaknyya mampu meningkatkan kwalitas SDM yang berkualifikasi dan berkompetensi tinggi sesuai dengan kebutuhan pembangunan daerah dan nasional. ”Keberadaan STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja ini, nantinya melahirkan insan yang berbudi luhur, jujur, disiplin, cerdas, kreatif, memiliki semangat dan pengabdian yang tinggi serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan,” kata Gubernur berharap. Dalam perjalanan tugas meresmikan STAH Negeri Mpu Kuturan di Singaraja ini, Menteri Lukman Hakim Saifuddin didampingi Dirjen Bimas Hindu Prof. Ketut Winaya, dan hadir pula anggota DPD RI, Gede Pasek Suardika dan Gusti Ngurah Arya Vedakarna, Wakil Ketua DPRD Bali Nyoman Sugawa Korry. Sementara Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutannya selaku tuan rumah menyatakan, peresmian STAH Negeri Mpu Kuturan ini merupakan kado HUT ke-412 Kota Singaraja.
Perlu diketahui, Mpu Kuturan yang menjadi nama STAH Negeri di Singaraja merupakan salah satu dari Panca Pandita yangtiba di Bali pada hari Rabu Kliwon wuku Pahang, maduraksa (tanggal ping 6), candra sengkala agni suku babahan atau tahun caka 923 (1001M) yang berkaitan dengan Siwa Budda yang ada di Bali, selanjutnya berparhyangan di Pura Silayukti. Padangbai, Karangasem.
Nota kami: Di Indonesia telah ada empat perguruan tinggi Hindu, y.i. Universitas Hindu Indonesia (UNHI) di Denpasar, Bali (dahulu bernama Institut Hindu Dharma), Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar di Denpasar dan Bangli, Bali, Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Gde Pudja Mataram (STAHN Gde Pudja Mataram) di Mataram, Lombok, dan Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (STAHN-TP) di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Situs rujukan beserta warta semua aliran dan organisasi agamawi di Indonesia / The Guide Website with News to All Religious Branches and Organisations in Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Lebaran topat (foto: thelangkahtravel.com) Mengujungi Pura Lingsar akan memberikan pandangan baru pada Anda, tentang keharmonisan serta...
-
Kuala Kurun (Inmas) Sejak 25 November silam, Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas menjadi pusat pelaksanaan Festival Tandak Intan Kaharingan (...
-
Para pengurus Vihara Tri Ratna yang terletak di jalan Asahan No. 153, Tanjung Balai, Sumatera Utara yang terletak di daerah Pecinan ak...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar